Berbagi di HUT Nasari
Rabu, 02 September 2009
Tepatnya tgl 31 Agustus 2009 Nasari Simpan Pinjam serentak merayakan hari Ulang tahunnya yang ke 11 seluruh cabang se Indonesia. Essensi dari HUT Nasari yang kesebelas ini sebagaimana di tuangkan dalam Pidato Bpk Chandra Vokav. LSP. MBA adalah mengupayakan realisasi dari falsafah High Performance Organization (HPO) yang baru baru ini di canangkan yang menitik beratkan kepada peningkatan kualitas SDM. Supaya selalu dalam jalur yang sama dengan Visi Misi Nasari. Selain itu jga merupakan tuntutan dari persaingan yang membutuhkan individu individu yg handal dan unggul yang menjadi "vehicle" menuju motto mulia "Menuju Sejahtera Bersama". Sejalan dengan etos kerja kami Nasari Indonesia "kerja keras cara cerdas tanpa batas"
Senada di sampaikan April S marbun pemimpin KC Makassar menanggapi pidato bapak Direktur utama di sela sela Sambutan Perayaan HUT Nasari di Makassar. "Nasari berumur sebelas tahun, seperti halnya manusia yang sedang tumbuh. Semakin mencapai usia dewasa di harapkan semakin mandiri, senantiasa meningkatkan skill dan tetap mengedepankan service excelent / pelayanan prima kepada masyarakat baik anggota maupun calon anggota, terutama sekali bagi staff jajarannya khususnya di KSP nasari Makassar. Hal tersebut harus dapat dilakukan dengan efektif dan efisien dengan dijiwai semangat gotong royong khas Nasari yaitu "Peduli"
Perayaan HUT Nasari yang kesebelas bertepatan dengan bulan Ramadhan di Tahun ini. Kantor cabang Makassar mengadakan Acara Buka bersama yang di hadiri seluruh staf dan jajaran serta tamu undangan dari Mitra Utama PT. Posindo dan dari Asabri Kanca Makassar. Tidak ada atmosfeer bisnis di dalamnya murni kegiatan silaturahmi antar karyawan, mitra kerja dan tidak lupa juga kami undang saudara saudara kami di sekitar kantor untuk berbuka bersama kami.
Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Nasari. Setelah acara utama selesai, Nasari KC Makassar mengundang puluhan daeng (bapak. Red) Beca untuk bersantap bersama. Inisiatif panitia untuk turun ke Jalan mengajak para daeng beca untuk berbuka bersama. Karena Nasari peduli terutama sekali bagi orang orang pekerja keras yang bahkan tidak sempat untuk bersantai dan berbuka di rumah sendiri. Nasari peduli dengan pelayanan prima, diharapkan tamu yang datang seperti berbuka di rumah sendiri. Tiada yang lebih utama selain berbagi karena peduli. Peduli adalah Nasari, Nasari adalah peduli.
